Ad Code

Wow, Ayam Kampus di Malang Harganya Cuma 9.000,- Rupiah!

Sumber foto: foodspotting.wijanarko.net

MALANG memang menarik. Selain sebagai kota wisata, malang juga dikenal sebagai kota pelajar. Banyak penghuni nomaden bersatus mahasiswa di kota ini. Selain karena secara geografis lokasinya yang strategis dan berhawa relatif dingin, sehingga Kota Malang menjadi jujugan banyak wisatawan dan mahasiswa dari seluruh Indonesia bahkan ada yang dari beberapa mancanegara, karena obyek wisata dan fasilitas pendidikannya yang banyak dan lengkap.

Nah, dampak dari keberadaan mahasiswa dan pelancong di Kota Malang adalah menjamurnya jasa dan/atau tempat-tempat hiburan termasuk pusat-pusat perbelanjaan yang jumlahnya bejibun di kota ini. Bahkan keberadaan mall ataupun pusat perbelanjaan mulai mendekati area kampus, yang dulu aktivis mahasiswa sering mendemo menolak keberadaannya. Namun sekarang tak sedikit mahasiswa dari kampus-kampus itu mejeng di mall dengan jaket almamater kebanggaan kampusnya :)

Selain itu juga menjamurnya kedai-kedai yang menyediakan berbagai menu. Yang cukup heboh dan membuat penasaran (saya) adalah ada kedai yang dengan terang-terangan menyediakan Ayam Kampus sebagai menu andalannya. Kedai ini berada di tepi jalan raya, tepatnya ada di Jl. Kawi Atas Kota Malang. Ayam Kampus yang ditawarkan harganya cukup terjangkau dan tampilannya sangat menggoda, hanya 9.000,- rupiah untuk satu paket. Ada juga paket yang lebih mahal dari nominal itu, yaitu untuk menu Ayam Coblos dan Mie Ayam Coblos.

Bagaimana tidak menggoda dan menggairahkan, Ayam Kampus yang disajikan adalah bagian paha ayam yang mulus nyaris tanpa bulu yang tertinggal ataupun bekas sayatan pisau yang salah atau tidak pada ruas tulangnya. Ditambah lagi dengan adonan rempah atau bumbu yang dilaburkan sebelum digoreng membuat gigitan awal terasa “kres” dan permukaan ayam benar-benar krispi. Belum lagi bagian dalamnya, rempah terasa sampai jauh ke bagian tulang yang bisa jadi ini menandakan daya hisap daging dalam menyerap bumbu benar-benar kuat.

Dan tak ketinggalan, yang menambah hot dari sajian Ayam Kampus ini adalah sambalnya yang super pedas. Ini yang membuat penikmat Ayam Kampus akan berkeringat meski berada di Kota Malang yang relatif dingin. Maka untuk mengantisipasinya kita bisa memesan minuman hangat/panas semacam teh dan jeruk. Tak perlu pakai es karena kalau minum es maka rasa panas di mulut akan lebih lama.

Menu Ayam Kampus terlihat lebih seksi lagi dengan "riasan" aneka lapanan yang terdiri dari belahan memanjang mentimun, kemangi dengan aroma yang eksotis, irisan kubis dan sebagainya, plus disajikan dalam piring yang terbuat dari anyaman bambu/rotan yang unik. Sayang sekali ketika saya andok di tempat ini beberapa waktu lalu, tak sempat membawa kamera untuk mengabadikan penampilan seksi Ayam Kampus Malang dan banner yang terpasang besar-besar di depan dekat pintu masuk. Jadi Anda sedang di Kota Malang, cobalah Ayam Kampus yang murah meriah ini dengan segala sensasinya!

Posting Komentar

10 Komentar

  1. Pancen Malang dan Jombang bikin kangen.... Nek jaman aku kuliah biyen, nduk daerah Kerto-kertoan, sing terkenal iku salah sijine warung-e bu Harjo utowo warung JRK (madakno sinetron mantan wagub Jabar, Dede Yusuf, yoiku Jendela Rumah KIta), soale nek dodolan soko cendelo... Mas Jun,...sampeyan pancen....

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah saya belum terlalu hapal daerah itu Pak Budi. Tapi untuk kawasan kampus dalam darmaga bogor, saya masih ingat gang-gang tikusnya yg bberjajar banya jualan makanan :)

      Serial Jendela Rumah Kita, kayaknya waktu itu saya masih SD pak :)

      Hapus
  2. kurang gambarnya mas, jdi gak tau menggoda to gak :P

    BalasHapus
    Balasan
    1. kan sudah saya bilang mbak di atas, ga sempat bawa kamera :)

      Hapus
  3. Aku juga sudah nyoba Bang ini ayam kampus. Hot Banget lihat reviewku disini donk
    http://arsipmerahputih.wordpress.com/2013/03/22/merasakankan-hotnya-ayam-kampus/

    BalasHapus
  4. hehehe..., mantap nih artikel, judulnya menggoda pembahasan oke, salut deh dengan yang buat artikel, jempol...

    BalasHapus
  5. wah sayang bgt g' di kasih fotonya, jdi g' bsa liat penampakan dri ayam kampus... :)

    BalasHapus
  6. kira kira kalo cari info tentang klenyem yang dijual di alun-alun kota malang sekitar 25-30 tahun an yang lalu bias ngga ya? :) mohon bantuannya

    BalasHapus
  7. menurut saya harga tersebut masih mahal, dan saya lebih suka ayam negri karna lebih mudah di dapat di pasar dan harganya yang lebih murah

    BalasHapus

Thanks for your visiting and comments!

Ad Code